Warga Inggris dibuat gerah dengan layanan peta online Street View besutan Google. Pasalnya, Street View baru-baru ini menayangkan foto mendetail markas rahasia pasukan khusus legendaris Inggris, SAS (Special Air Service).
Pintu masuknya tampak jelas sehingga ditakutkan dapat dimanfaatkan para teroris untuk melakukan aksi jahat. Juga terlihat lokasi aparat yang berjaga-jaga di sana.
Anggota parlemen dan pejabat di negeri Ratu Elizabeth pun meminta Google segera menghapus foto yang dianggap sensitif untuk keamanan negara itu.
"Saya tidak ingin teroris terinspirasi menyerang dengan melihat gambar tersebut," tukas Paul Keetch, anggota parlemen.
Akan tetapi juru bicara Google menegaskan mereka tak akan menghapus gambar yang diributkan itu, namun bersedia untuk berdiskusi. Menurut mereka, Google Street View telah dirilis di 20 negara dan belum pernah ada masalah yang terjadi soal keamanan.